Seorang Sipir Rutan Mamuju Utara Diciduk Saat Asyik Pesta Narkoba
POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com â" SU, seorang oknum pegawai negeri sipil yang bertugas sebagai sipir atau penjaga rumah tahanan (rutan) di Kabupaten Mamuju Utar…
POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com â" SU, seorang oknum pegawai negeri sipil yang bertugas sebagai sipir atau penjaga rumah tahanan (rutan) di Kabupaten Mamuju Utara, Sulawesi Barat, diciduk petugas BNN saat tengah asyik pesta narkoba jenis sabu-sabu di sebuah rumah kosong di Kota Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (19/1/2018).
Tim Berantas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Barat mengamankan 1 sachet sisa narkoba, alat isap sabu dan sejumlah telepon genggam milik kedua tersangka.
Penangkapan oknum PNS dan rekannya tersebut bermula dari informasi masyarakat bahwa rumah kosong tersebut seringkali disalahgunakan kedua tersnagka sebagai tempat untuk melakukan pesta narkoba.
Selain menangkap sipir berinisial SU, BNNP juga meringkus rekan SU yang berprofesi sebagai buruh bangunan berinisial AS. AS juga berperan sebagai penyedia barang narkoba jenis sabu. Keduanya diciduk Jumat dini hari tadi saat pesta narkoba.
Baca juga : Pesta Narkoba di Semarang Digerebek, 3 Oknum Polisi Ditangkap
Kabid Berantas BNNP Sulbar, AKBP Herman menjelaskan, penangkapan kedua tersangka bermula dari laporan warga yang resah dengan ulah kedua pelaku karena kerap menggunakan rumah kosong di Kota Mamuju untuk bertransaksi dan berpesta narkoba.
âSatu pelaku di antaranya adalah petugas sipir Lapas Mamuju tengah dan satunya lagi sopir yang juga jadi kurir narkoba,â jelas Herman.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua tersangka dijerat Pasal 114 ayat 1 dan Pasal 127 dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun dan maksimal 12 tahun penjara. Kini, kedua tersangka ditahan di sel tahanan BNNP Sulawesi Barat.
Baca juga : Empat Pemuda Diringkus saat Pesta Narkoba di Ternate
Tim berantas kini terus mengembangkan kasus tersebut untuk mendapat kan identitas penyuplai narkoba yang diperoleh tersangka.
Kompas TV Pemakai sabu pura - pura kesurupan saat digrebek polisi.Terkini Lainnya

Larangan Cantrang Ditunda, Nelayan Beri Nama Bayinya "Putri Cantrang"
Regional 21/01/2018, 16:31 WIB
Parkir Meter di Jalan Sabang Kembali Dioperasikan
Megapolitan 21/01/2018, 16:29 WIB
Aher Siap Menangkan Sudrajat-Syaikhu pada Pilkada Jawa Barat 2018
Regional 21/01/2018, 16:08 WIB
Jokowi: Kalau Tak Selesai Pembebasan Lahan, Saya Cek Siapa Tanggung Jawab
Nasional 21/01/2018, 15:44 WIB
Terdengar Dentuman, Ternyata Kolam di Gunungkidul Ambles Sedalam 6 Meter
Regional 21/01/2018, 15:42 WIB
Empat Roket Milisi Kurdi Hantam Kota Kilis di Selatan Turki
Internasional 21/01/2018, 15:29 WIB
PAN: Sejak Awal Kami Menentang Keras LGBT dan Legalisasi Miras
Nasional 21/01/2018, 15:27 WIB
Beasiswa Studi ke Luar Negeri Tak Lagi Sekadar Hadiah
Edukasi 21/01/2018, 15:15 WIB
Mati Listrik, Blok A Tanah Abang Gelap Gulita
Megapolitan 21/01/2018, 14:56 WIB
Xiong Jing Nan, Ju ara Dunia Kelas Jerami ONE Championship
Olahraga 21/01/2018, 14:53 WIB
Lewati Perbatasan Inggris, Seorang Pengungsi Kehilangan Kedua Kakinya
Internasional 21/01/2018, 14:46 WIBSering Memalak Orang Pacaran di Bukit Cinta, 3 Pria Ditangkap Polisi
Regional 21/01/2018, 14:36 WIB
142 Unit Mobil Mewah di Jakarta Barat Belu m Dibayarkan Pajaknya
Megapolitan 21/01/2018, 14:12 WIB
Kader Gerindra Tewas Tertembak, Sandiaga Minta Warga Tak Berspekulasi
Megapolitan 21/01/2018, 14:06 WIB
Tidak ada komentar